Dasar Pelaut Impoten

Sepasang pengantin baru yang suaminya seorang pelaut, semenjak akad nikah dilakukan hingga 3 bulan berjalan, belum sekalipun sempat merasakan nikmatnya malam pertama, dikarenakan kesibukan sang suami yang harus menunaikan tugas sebagai pelaut.

Hari ini adalah hari kedatangan sang suami setelah kembali dari tugas. Dengan sangat gembira, sang istri menyambut kedatangan sang suami dengan hasrat yang menggebu-gebu. Maklum, walaupun telah resmi menjadi istri, sekalipun ia belum merasakan kehangatan dari sang suami.

Suami: “Hai sayang. Maafin mas yaa….. bukan mas nggak sayang, akan tetapi tugas negara kan lebih penting? Toh sekarang kita sudah bisa berkumpul.”

Istri: “iya…….mas” (sambil bergelayut mesra serta mengisyaratkan bahwa si istri telah begitu lama mendambakan kehangatan dan dekapan mesra seorang suami) “tapi mas kan nggak lupa dengan janji serta tanggung jawab mas sebagai suami kan? “

Suami: “ya,nggak dong. Sekarang kita masuk kamar yuk…!!! Kita tutup semua pintu dan jendela, biar ruangan agak temaram dan gelap”.

Ssang istri pun bergegas dan terburu-buru serta membayangkan akan kehangatan sang suami yang telah dirindukan sekian lama. Sekian detik kemudian setelah keduanya berada di dalam kamar yang temaram dan gelap, sang suamipun berkata: “Sayang…….aku kangen banget……….”

Istri : “begitu juga denganku mas…..”

Suami : “Sekarang hanya kita berdua di dalam kamar yang gelap ini. Tidak ada siapa-siapa. Tapi kelihatanya kurang gelap. Di bawah selimut aja ya, sayang…..”

Malu-malu istrinya mengangguk. Lalu mereka mendekam di bawah selimut.

Suami : “Nah………..kini tiba waktunya Sayang. Coba lihat sayang, mas beli jam yang bisa nyala dalam kegelapan. Bagus kan ???”

Istri :"dasar Papi Pelaut impoten......!!!!!!!!!"